Senin, 26 Januari 2015

kapasitor



Kondensator atau sering disebut sebagai kapasitor adalah suatu alat yang dapat menyimpan energi di dalam medan listrik, dengan cara mengumpulkan ketidakseimbangan internal dari muatan listrik. Kondensator memiliki satuan yang disebut Farad dari nama Michael Faraday. Kondensator juga dikenal sebagai "kapasitor", namun kata "kondensator" masih dipakai hingga saat ini. Pertama disebut oleh Alessandro Volta seorang ilmuwan Italia pada tahun 1782 (dari bahasa Itali condensatore), berkenaan dengan kemampuan alat untuk menyimpan suatu muatan listrik yang tinggi dibanding komponen lainnya. Kebanyakan bahasa dan negara yang tidak menggunakan bahasa Inggris masih mengacu pada perkataan bahasa Italia "condensatore", bahasa Perancis condensateur, Indonesia dan Jerman Kondensator atau Spanyol Condensador.
  • Kondensator diidentikkan mempunyai dua kaki dan dua kutub yaitu positif dan negatif serta memiliki cairan elektrolit dan biasanya berbentuk tabung.
Berkas:Polarized kondensator symbol 3.jpgLambang kondensator (mempunyai kutub) pada skema elektronika.
  • Sedangkan jenis yang satunya lagi kebanyakan nilai kapasitasnya lebih rendah, tidak mempunyai kutub positif atau negatif pada kakinya, kebanyakan berbentuk bulat pipih berwarna coklat, merah, hijau dan lainnya seperti tablet atau kancing baju.
Capacitor symbol.jpgLambang kapasitor (tidak mempunyai kutub) pada skema elektronika.
Namun kebiasaan dan kondisi serta artikulasi bahasa setiap negara tergantung pada masyarakat yang lebih sering menyebutkannya. Kini kebiasaan orang tersebut hanya menyebutkan salah satu nama yang paling dominan digunakan atau lebih sering didengar. Pada masa kini, kondensator sering disebut kapasitor (capacitor) ataupun sebaliknya yang pada ilmu elektronika disingkat dengan huruf (C).

Transistor



Transistor adalah alat semikonduktor yang dipakai sebagai penguat, sebagai sirkuit pemutus dan penyambung (switching), stabilisasi tegangan, modulasi sinyal atau sebagai fungsi lainnya. Transistor dapat berfungsi semacam kran listrik, dimana berdasarkan arus inputnya (BJT) atau tegangan inputnya (FET), memungkinkan pengaliran listrik yang sangat akurat dari sirkuit sumber listriknya.

Transistor through-hole (dibandingkan dengan pita ukur sentimeter)
Pada umumnya, transistor memiliki 3 terminal, yaitu Basis (B), Emitor (E) dan Kolektor (C). Tegangan yang di satu terminalnya misalnya Emitor dapat dipakai untuk mengatur arus dan tegangan yang lebih besar daripada arus input Basis, yaitu pada keluaran tegangan dan arus output Kolektor.
Transistor merupakan komponen yang sangat penting dalam dunia elektronik modern. Dalam rangkaian analog, transistor digunakan dalam amplifier (penguat). Rangkaian analog melingkupi pengeras suara, sumber listrik stabil (stabilisator) dan penguat sinyal radio. Dalam rangkaian-rangkaian digital, transistor digunakan sebagai saklar berkecepatan tinggi. Beberapa transistor juga dapat dirangkai sedemikian rupa sehingga berfungsi sebagai logic gate, memori dan fungsi rangkaian-rangkaian lainnya.

Konstitusi



Konstitusi atau Undang-undang Dasar (bahasa Latin: constitutio) dalam negara adalah sebuah norma sistem politik dan hukum bentukan pada pemerintahan negara -- biasanya dikodifikasikan sebagai dokumen tertulis. Hukum ini tidak mengatur hal-hal yang terperinci, melainkan hanya menjabarkan prinsip-prinsip yang menjadi dasar bagi peraturan-peraturan lainnya. Dalam kasus bentukan negara, konstitusi memuat aturan dan prinsip-prinsip entitas politik dan hukum, istilah ini merujuk secara khusus untuk menetapkan konstitusi nasional sebagai prinsip-prinsip dasar politik, prinsip-prinsip dasar hukum termasuk dalam bentukan struktur, prosedur, wewenang dan kewajiban pemerintahan negara pada umumnya, Konstitusi umumnya merujuk pada penjaminan hak kepada warga masyarakatnya. Istilah konstitusi dapat diterapkan kepada seluruh hukum yang mendefinisikan fungsi pemerintahan negara.
Dalam bentukan organisasi konstitusi menjelaskan bentuk, struktur, aktivitas, karakter, dan aturan dasar organisasi tersebut.
Jenis organisasi yang menggunakan konsep Konstitusi termasuk:

Telekomunikasi



Telekomunikasi adalah teknik pengiriman atau penyampaian infomasi, dari suatu tempat ke tempat lain. Dalam kaitannya dengan 'telekomunikasi' bentuk komunikasi jarak jauh dapat dibedakan atas tiga macam:
  • Komunikasi Satu Arah (Simplex). Dalam komunikasi satu arah (Simplex) pengirim dan penerima informasi tidak dapat menjalin komunikasi yang berkesinambungan melalui media yang sama. Contoh :Pager, televisi, dan radio.
  • Komunikasi Dua Arah (Duplex). Dalam komunikasi dua arah (Duplex) pengirim dan penerima informasi dapat menjalin komunikasi yang berkesinambungan melalui media yang sama. Contoh : Telepon dan VOIP.
  • Komunikasi Semi Dua Arah (Half Duplex). Dalam komunikasi semi dua arah (Half Duplex)pengirim dan penerima informsi berkomunikasi secara bergantian namun tetap berkesinambungan. Contoh :Handy Talkie, FAX, dan Chat Room

Pengertian Efek Dopler



Pengertian Efek Doppler. Efek Doppler adalah sesuatu yang terjadi ketika sesuatu yang memancarkan suara atau cahaya bergerak relatif terhadap pengamat. Obyek, pengamat, atau keduanya dapat bergerak, menyebabkan perubahan jelas dalam frekuensi panjang gelombang yang dipancarkan oleh objek. Efek Doppler menjelaskan mengapa klakson mobil sopir keras yang muncul ketika berubah frekuensi karena ia diperbesar dengan kecendrungan di atasnya, dan pemahaman tentang Efek Doppler dapat membantu para ilmuwan membuat berbagai pengamatan tentang dunia di sekitar mereka.
Efek ini diusulkan dan dijelaskan oleh Christian Doppler pada tahun 1842. Seperti yang sering terjadi, yang pertama di tempat kejadian harus bernama efek, sehingga fenomena ini sekarang dikenal sebagai “Efek Doppler.” Banyak orang yang akrab dengan konsep dasar, bahkan jika mereka tidak begitu mengerti cara kerjanya. Versi pendek dari cerita ini adalah bahwa ketika sebuah objek mendekati pengamat, panjang gelombang yang dikompresi, menyebabkan frekuensi meningkat, dan ketika objek bergerak menjauh, panjang gelombang menyebar, menyebabkan penurunan nilai frekuensi.
Ketika sebuah benda mendekati pengamat, frekuensi panjang gelombang tampak meningkat, dalam fenomena yang dikenal sebagai blueshifting. Ketika objek bergerak menjauh dari pengamat, frekuensi tampaknya menurun dari perspektif pengamat, dalam situasi yang dikenal sebagai redshifting. Contoh lain yang umum digunakan untuk menggambarkan Efek Doppler adalah sirene kendaraan darurat. Pada saat memasuki kendaraan, lapangan sirene tampaknya berubah, menyebabkan ia terdengar lebih tinggi, dan ketika itu bergerak menjauh, sirene mulai terdengar lebih rendah.
Ini efek yang menarik tidak hanya menarik untuk mengetahui. Pengetahuan tentang Efek Doppler dapat memungkinkan orang untuk menggunakannya untuk tujuan melakukan pengukuran. Menyadari perubahan frekuensi yang disebabkan oleh Efek Doppler, misalnya, dapat memungkinkan para astronom untuk menentukan seberapa jauh bintang-bintang, dan apakah mereka tumbuh lebih dekat atau lebih jauh relatif terhadap Bumi. Kemampuan untuk memetakan bintang-bintang dengan Efek Doppler telah memungkinkan para astronom untuk mengusulkan sejumlah teori tentang alam semesta, termasuk gagasan bahwa alam semesta secara perlahan berkembang.
Dalam pengobatan, Efek Doppler digunakan dalam pencitraan medis untuk mengumpulkan data selama studi pencitraan real time. Karena frekuensi panjang gelombang dapat tepat diukur dan dijelaskan dengan peralatan yang tepat, orang bisa menggunakan perubahan frekuensi itu untuk memahami bagaimana sesuatu bekerja, jika mereka tahu persamaan yang tepat untuk digunakan untuk memahami implikasi dari perubahan tersebut. Banyak bidang usaha lain mengambil keuntungan dari Efek Doppler untuk mengumpulkan atau menyebarkan informasi.
Sumber : http://www.sridianti.com/pengertian-efek-doppler.html